Minggu, 08 Agustus 2010

Petunjuk praktikum kimia kls XII

Daya desak logam
Standar Kompetensi : Menerapkan konsep reaksi oksidasi – reduksi dan elektrokimia dalam tehnologi dan kehidupan sehari-hari
Kompetensi Dasar : Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dalam sistem elektrokimia yang melibatkan energi listrik dan kegunaanya dalam mencegah korosi dan dalam industri
I. TUJUAN
Mengamati daya desak berbagai logam terhadap berbagai ion logam
II. TEORI
Reaksi redoks adalah suatu reaksi yang terdiri atas reaksi reduksi dan reaksi oksidasi. Reaksi redoks ditandai dengan adanya perubahan bilangan oksidasi ( biloks ). Reaksi reduksi adalah reaksi pengikatan elektron, yang ditandai dengan pengurangan bilangan oksidasi. Reaksi oksidasi adalah reaksi pembebasan / pelepasan elektron,yang ditandai dengan penambahan bilangan oksidasi.
Contoh reaksi redoks yang berlangsung spontan adalah reaksi pembekaran, perkaratan logam, reaksi pada aki dan baterai.Contoh reaksi redoks yang berlangsung tidak spontan adalah reaksi elektrolisis.
Jika suatu logam dicelupkan ke dalam larutan yang mengandung ion logam lain, ada kemungkinan terjadi reaksi redoks, misalnya seperti pada reaksi berikut ;
Zn ( s) + Cu2+ ( aq) Zn2+(aq ) + Cu (s)
Pada reaksi tersebut, dapat dikatakan bahwa logam zink mendesak ion tembaga dari larutannya. Dari hasil praktikum ini akan disusun urutan daya desak logam-logam.
III. ALAT DAN BAHAN
A. Alat
No
Jenis
Ukuran
Jumlah
1.
2.
3.
Tabung reaksi dan rak
Kertas ampelas
Gunting kaleng
Kecil
Halus
-
10 /1
1
1
B. Bahan
No
Jenis
Ukuran
Jumlah
1.
2.
3.
4.
5.
Lempeng tembaga,zink,dan pita Mg
Larutan CuSO4
Larutan NaCl
Larutan Pb(CH3COO)2
Larutan FeCl2
5 cm x 0,5 cm
0,1 M
0,1 M
0,1 M
0,1 M
masing-masing 4 potong.
30 ml
30 ml
30 ml
30 ml
IV. CARA KERJA
1. Ambillah 4 potong logam Cu. Ampelas permukaannya hingga bersih
2. Ambil 4 tabung reaksi dan isi masing-masing tabung berturut-turut dengan karutan garam yang mengandung ion Cu2+,Fe2+,Na+ dan Pb2+, masing-masing konsentrasinya 0,1 M, setinggi 2 cm
3. Masukkan sepotong logam tembaga ke dalam masing-masing tabung tersebut. catat apa yang terjadi
4. Ulangi langkah 1 – 3 diatas untuk logam Zn dan Mg sebagai pengganti logam Cu. Catat apa yang terjadi.
V. HASIL PENGAMATAN
Logam
Ion logam
Cu
Zn
Mg
Cu2+
Fe2+
Na+
Pb2+
VI. PERTANYAAN
1. Pada praktikum ini, bagaimana cara menentukan terjadi atau tidak terjadinya proses pendesakan ion logam ?
……………
……………
2. Isilah tabel berikut ini sesuai dengan hasil pengamatan. Di sebelah kanan tabel, urutkan logam-logam itu berdasarkan daya desak yang semakin besar. Jika antara dua logam tidak dapat ditentukan mana yang lebih besar daya desaknya, tuliskan kedua logam itu pada nomor yang sama.


logam
a. Ion logam yang didesak
b. Ion logam yang tidak didesak
Cu
a.
b.
Zn
a.
b.
Mg
a.
b.
Urutan Logam daya
i. ……… desak
ii. ………. semakin
iii. …………. besar


3. Pada saat proses pendesakan oleh logam terjadi , reaksi apakah yang terjadi terhadap logam dan terhadap ion logam ? Tunjukkan dengan 2 contoh yang terjadi pada praktikum ini.
…………………..
…………………..
4. Berdasarkan praktikum ini , tunjukkan urutan kekuatan logam sebagai reduktor.
…………..
……………
5. Bandingkan hasil praktikum anda dengan data potensial reduksi standar didalam buku .
…………
………………
VII. KESIMPULAN
………………………………..
…………………………………..